Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2015

Kisah Seorang Anak Yang Membeli Ice Cream

Pada sekitar tahun 1930-an, ada sebuah kisah yang sangat menginspirasi, yaitu kisah seorang anak berumur 10 tahun yang ingin membeli ice cream untuk dirinya. Siang itu, si anak mendatangi sebuah kedai minuman dan langsung duduk di salah satu tempat di dalam kedai itu. Lalu seorang pelayan menghampirinya dan meletakkan gelas air minum di depan si anak. Hari itu si anak ingin sekali makan ice cream favorite nya yaitu ice cream sundae. Lalu ia bertanya kepada si pelayan tadi “mba, berapa harga satu porsi ice cream sundae?”. Lalu si pelayan dengan cepat menjawab ” harganya 50 sen dik”. Si anak kemudian mulai merogoh kantung celananya dan mengeluarkan semua uang koin yang ada di dalam kantung celananya itu dengan perlahan, dan menghitung uangnya dengan hati-hati. Sepertinya si anak menyadari bahwa uang nya tidak cukup untuk membeli ice cream sundae karena kemudian dia bertanya lagi pada si pelayan “kalau ice cream yang biasa saja harganya berapa mba?”. Pada saat itu sudah banyak pengunju

Panganan Tradisional Tahu Petis

Sejarah Tahu Petis Tahu petis yaiku panganan tradisional sing asale saka kota Semarang sing arupa tahu kang digoreng lan dipangan nganggo petis. Petis yaiku saos sing nduweni kelir ireng kentel sing biasane digawe saka urang. Saos dioles utawa disisipke ing tengah-tengahe tahu. Tahu kayadene tahu pong yaiku nganggo tahu putih ning rasane ora asin. Tahu putih digoreng nganti rada coklat ora dibumbui utawa dibumbui nganggo larutan uyah lan brambang putih. Dene petise nduweni rasa kang legi lan radha sethithik asin. Supaya nggugah selera tahu petis biasane dipangan nganggo lombok rawit. Sanajan nduweni rasa kang eca lan terkenal, sejarah panemuan tahu petis durung diketahui saingga akeh wong sing ngarani kisah panemuan tahu petis iku gelap kayadene kelire petis, yaiku ireng. Nanging ana sing ngemukaake yen petis iku pertama kali digawe ing sekitar abad VII. Sing nggawe petis yaiku para nelayan utawa para warga liyane kang urip ing daerah pesisir Pulau Jawa ing bagian utara

Sinopsis Novel Moga Bunda Disayang Allah

Hy friends..  \(^▿^)/ Gimana kabarnya? Lama nih aku nggak nge-post :D. Pada postingan kali ini aku akan membagikan sinopsis novel karya Tere Liye. Siapa disini yang fansnya Tere Liye? Ayo unjuk gigi! *lhoh? Tere Liye ini adalah penulis favoritku guys, karena setiap tulisannya bagiku selalu menginspirasi, sarat makna dan gaya bahasanya itu loh yang paling aku suka :D. Pertama kali aku suka dengan tulisan Tere Liye yaitu ketika aku kelas 8 (SMP). Ketika itu guru B. Indonesiaku memberi tugas untuk menulis sinopsis novel. Sebenarnya saat itu aku tidak tahu-menahu tentang novel terbaru, novel best sell er , penulis dengan karya - karya terbaiknya dan lain-lain. Untunglah ada sahabatku yang kutu buku, yang juga memiliki banyak novel. Ketika sahabatku membawa banyak buku ke sekolah aku langsung tertarik dengan novel karya Tere Liye ini, karena dari judulnya saja sudah bagus (menurutku). Dan ternyata memang benar, novel ini sangat menginspirasi. Meskipun novel ini sebenarnya adalah adapta